Prof Dr Sutan Nasomal Harapkan Ketegasan Presiden RI Untimatum Menteri Ekstra Atasi Krisis Kemiskinan Beri Terobosan Lapangan Kerja Harapan Rakyat NKRI!!

RADAR NEWS

- Redaksi

Sabtu, 1 November 2025 - 15:24 WIB

50463 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Presiden Sangat urgent sekali agar bertindak atasi krisis ekonomi dan hentikan penderitaan rakyat dengan seluruh alemen ambil bagian dalam mengatasi permasalahan ekonomi dan sosial kemasyarakatan baik menteri maupun para gubernur bupati walikota mengatasi dampak pengangguran menekan kemiskinan yang semangkin membengkak di seluruh daerah dari sabang hingga meureuke”, papar Prof Dr Sutan Nasomal SH MH Pakar Hukum Internasional, Ekonom menjawab materi pertanyaan para pemimpin Redaksi media cetak onlen dalam dan luar negeri di kantornya Markas Pusat Partai Oposisi Merdeka Di Jakarta 1/11/2025 via telpon selulernya.

Presiden RI Harus Tegas “Kepala Daerah Wanprestasi Atau Tidak Bisa Menciptakan Lapangan Pekerjaan Untuk Rakyat Harus Mudur Dari Jabatannya”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jakarta, Kesulitan Masyarakat saat ini adalah dampak Kepala Daerah tidak mampu menepati janji politiknya atau tidak bertanggung jawab dengan kondisi berat saat ini.

Sehingga berlarut larut Masyarakat terjebak dengan kondisi memburuknya ekonomi. Tidak sedikit perusahaan bangkrut dan meninggalkan jejak PHK disetiap provinsi. Sehingga Masyarakat kehilangan pekerjaan untuk menopang kehidupannya. Maka penting para Kepala Daerah di minta mundur karena wanprestasi.

Banyaknya pengangguran di sebabkan oleh kepala daerah yang tidak perduli dengan nasib Masyarakat. Cara cara tidak cerdas dengan bermedsos ria atau pencitraan adalah cara kepala daerah yang tidak paham dengan hukum. Maka hal ini membuat perihatin PROF DR KH SUTAN NASOMAL SH,MH melihat sandiwara cara yang dimainkan kepala daerah. Di Himbau Kepala Daerah agar menciptakan lapangan pekerjaan sebanyak banyaknya untuk Masyarakat dan tidak bermedsos ria pencitraan.

Masyarakat yang mengadukan keadaan sulitnya ekonomi saat ini sehingga untuk mencari sepering nasi harus memulung atau mengamen membawa anak anak atau keluarga. Masyarakat meminta Presiden RI agar tegas kepada kepala daerah yang wanprestasi.

Sudah cukup banyak Masyarakat di jawa barat yang harus menjadi manusia gerobak bersama anak istrinya karena kesulitan mencari kerja atau bisa bermandiri berwiraswasta agar bisa hidup lebih baik. Kepala Daerah yang tidak perduli dengan kemiskinan Masyarakat yang semakin meluas adalah pemimpin yang tidak perduli dengan keadaan Masyarakat atau wanprestasi. Belum lagi temuan awak media seorang lansia ibu mumun hidup sendiri tampa penerangan lampu sudah lima tahun karena kemiskinan di desa pamijahan kecamatan pamijahan kabupaten bogor. Banyak lansia dalam kemiskinan hidup dalam kesulitan ekonomi.

PROF DR KH SUTAN NASOMAL SH,MH meminta semua pimpinan organisasi advokat agar menjalankan tugasnya membantu masyarakat yang terdampak akibat kepala daerah wanprestasi. Karena masyarakat merasa terjebak dengan kinerja kepala daerah wanprestasi sehingga kemiskinan meluas.

Presiden Negara Indonesia di himbau tegas “Kepala daerah harus mematuhi hukum dan bertanggung jawab karena wanprestasi dengan semakin meluasnya kemiskinan.”

Jangan jadikan rakyat sebagai tumbal praktek politik singkat.
Kepala Daerah di gaji mahal tetapi tidak mampu membangun lapangan pekerjaan untuk rakyat.

PROF DR KH SUTAN NASOMAL SH,MH menyadari bahwa Masyarakat sangat terpuruk karena itu banyak ibu rumah tangga terpaksa menjadi pengamen mengais uang receh berbaju boneka dan melibatkan anak anaknya untuk sepiring nasi.

Narasumber : Prof DR KH Sutan Nasomal SH,MH Pakar Hukum Internasional, Ekonom dan Presiden Partai Oposisi Merdeka serta Jenderal Kompii juga Pengasuh Ponpes ASS SAQWA PLUS

Berita Terkait

Ketua PW GPA DKI Jakarta Dukung Pemberian Gelar Pahlawan Nasional kepada Presiden ke-2 RI H. M. Soeharto
Langkah Tepat: Bila Budi Arie Bergabung dengan Partai Gerindra
PW GPA DKI Jakarta Ikut Serta Dalam Jambore Nasional Di Sibolangit, Sumatera Utara
Pidato Wilson Lalengke, Momentum Meningkatkan Peran PBB Atas Krisis Kemanusiaan Global
Rokok Tanpa Cukai Membanjiri Pasar Gelap, Pemerintah Didorong Tindak Tegas Sindikat Internasional
BRI KC Jakarta Tanjung Duren Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda, Tanamkan Semangat Nasionalisme pada Insan Brilian
Prof Dr Sutan Nasomal Minta Kemenkes RI Bersama Kadinkes DKI Jakarta Transparan Pada Media Buka Data Mamnpaat Rakyat Tahu
Seruan Keadilan dari Nusantara: Ketua Umum PDKN Apresiasi Pidato Wilson Lalengke di PBB*

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 22:03 WIB

Viral Isu Pembangunan Dana Desa Lawe Mantik, Ternyata Pekerjaan Melebihi Volume: “Tidak Ada yang Fiktif,” Tegas TPK

Sabtu, 8 November 2025 - 21:06 WIB

388 Mahasiswa UGL Diwisuda, Simbol Kebangkitan Pendidikan Aceh Tenggara

Kamis, 6 November 2025 - 00:34 WIB

Pria di Aceh Tenggara Ditangkap Setelah Terbukti Memperkosa Anak Kandung Sendiri di Bawah Umur

Rabu, 5 November 2025 - 01:39 WIB

Menembus Pegunungan Bukit Barisan: Petualangan Tim Media RADAR.NEWS dan LENSA BHAYANGKARA

Senin, 3 November 2025 - 22:26 WIB

Musyawarah Desa Lawe Stul Tanpa Hasil, Warga Pertanyakan Komitmen Pemerintah Desa

Minggu, 2 November 2025 - 22:20 WIB

Dua Perempuan Terlibat Kecelakaan di Jalan Lintas Belangkejeren–Kutacane

Minggu, 2 November 2025 - 19:09 WIB

Jembatan Mbarung–Kedataran Terbakar, Proyek Rp7,8 Miliar di Aceh Tenggara Jadi Sorotan

Sabtu, 1 November 2025 - 15:35 WIB

Kafilah Aceh Tenggara Siap Berlaga di MTQ Aceh, Bupati Minta Tunjukkan Martabat dan Disiplin

Berita Terbaru

ACEH BARAT

IKA UTU Hadiri Rakornas Kadin Indonesia

Jumat, 14 Nov 2025 - 19:31 WIB